Islami: salah satu peserta berjalan di atas catwalk Foto: WAWASANews.com/Arif |
Senin (29/04/2013), aula Balai Desa
Jragung, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak tampak ramai. Sejumlah ibu rumah tangga dan pelajar putri
Desa Jragung tampil mengenakan kebaya dan jilbab. Wajah mereka tampak cantik
dengan riasan make up. Pagi itu, mereka tengah mengikuti kompetisi Fashion Show
Islami yang digelar oleh tim KKN IAIN Walisongo angkatan ke-60 posko 51
bekerjasama dengan pemerintah Desa Jragung. Acara tersebut merupakan
serangkaian peringatan hari Kartini.
Aula Balai Desa Jragung yang
biasanya untuk kegiatan dinas, disulap menjadi panggung fashion show. Karpet
merah digelar untuk catwalk bagi peserta kompetisi. Mereka berjalan layaknya
seorang model. Namun, penampilan mereka tak seluwes
model-model profesional. Maklum, mereka adalah ibu-ibu Desa Jragung yang
sehari-hari sebagai ibu rumah tangga dan berladang di sawah.
Koordinator Desa (kordes) Abdul
Latif mengatakan, peserta yang mendaftar dalam kompetisi tersebut sepuluh
orang. Mereka berasal dari Dusun-dusun di Jragung. “Selain ibu rumah tangga ada
juga yang masih pelajar,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Jragung
Edy Susanto menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan tersebut. Menurutnya,
fashion warga Jragung tak kalah dengan fashion yang ditampilkan di televisi. Ia
menilai, kompetisi Fashion Show Islami yang baru pertama kali digelar di Jragung
menjadi ajang untuk mengampanyekan busana islami. Ia berharap warga Jragung
yang mayoritas muslim gemar berbusana muslim. “Warga Jragung harus bisa tampil
dengan identitas muslim yang baik,” tegasnya.
Hasilnya, Juara I diraih
oleh Siti Khoti’ah, disusul juara II, Diah Zuliana, dan juara III, Ngatemi. Siti
Khoti’ah mengaku tak menyangka jika akan menjadi juara. Siswi SMA Ma’arif
Jragung itu mendapat informasi kompetisi dari guru sehari sebelum pelaksanaan. Dengan
persiapan seadanya dan pengalaman yang minim ia optimistis mendaftarkan diri.
“Saya ingin membuktikan jika saya bisa,” katanya. (Arif)