Bekas Hujan
Di tepian kalbu
Kutemukan wajah lugumu
Merayap
kabar luka
Di balik gerimis yang kian hilang.
Di balik gerimis yang kian hilang.
Yogyakarta, 2013
Penada Hujan
Mendung di kaki
langit
Menjadi santapan
liarmu
Ranting-ranting krontang tunggalkan bayang
Yogyakarta, 2013
Surat Hujan
Perjalanku
masih jauh
Lihat saja dari tetes yang kian keru
Dari wadah semu
Meski aku tak menghadirkan gemuru
Di tepian catatan
hari.
Maaf jika aku
terbuang.
Yogyakarta, 2013
Tangis Hujan
Gelapnya hidupku menjadi kisah lain
Seiring mentari yang pergi
Menghadirkan sejuta badai
Di antara hadirku yang sia-sia.
Yogyakarta, 2013
Sore Tak Beralamat
Kuhirup hangat
kopi
Sebelum langit
melahirkan hujan.
Di titik
gerimisnya kuseduh kembali
Sisa aroma yang
ada
Lalu kurapikan
sebait sajak
Entah dicicipan
yang ke berapa aku lupa kemasan kata
Sebab setengah
aroma rasanya mengelabuiku
Bahkan meringkuk imajinasi
Di sore tak
beralamat itu.
Sleman, November 2012
Segelas Teh
Teh hangat segelas kecil
Yang penuh catatan kata sunyi
Yang penuh catatan kata sunyi
Akan aku jadikan penghatar suara tetang
rindu
Bersama sebait puisi cinta tak bersampul
Yang akan kukirimkan lewat altar mimpimu
Yang akan kukirimkan lewat altar mimpimu
Sebagai penyempurna kisah-kisah semu
Bertajuk harapan
Sebelum sempat ku menemuimu kembali.
Yogyakarta, 2013.